Sajikan Pizza Halal dengan Daging Babi, Gerai Pizza Ini Dituntut 1.3 Triliun Rupiah
Jakarta - Seorang pria muslim mengklaim bahwa dia tidak sengaja memakan daging babi. Karena memesan pizza halal yang disajikan oleh Little Caesars.
Dalam agama islam daging babi merupakan salah satu makanan yang dilarang untuk dikonsumsi. Situs berita Detroit News melaporkan bahwa seorang pria muslim bernama Mohamad Bazzi, tertarik mencoba pizza halal setelah gerai pizza Little Caesars yang berada di Detroit, Michigan. Merekamemperkenalkan produk pizza pepperoni halal terbaru mereka.
Litte Caesars sendiri merupakan salah satu gerai pizza palig besar di Amerika setelah Pizza Hut dan Domino's Pizza.
Foto: Junkbanter
|
Sementara itu istrinya yang seorang mualaf, mengenal rasa daging babi saat mereka memakan pizza tersebut.
Menurut laporan yang diajukan ke pengadilan, pasangan tersebut mengatakan bahwa mereka jatuh sakit setelah mengonsumsi pizza itu. Akhirnya mereka memutuskan untuk melaporkan kejadian ini ke polisi tiga hari setelahnya.
Saat dikeluhkan dalam rekaman percakapan, sang manajer Litte Caesars mengaku bahwa Mohamad memesan pizza peperoni non halal lalu meminta stiker halal di kotak pizza-nya yang dibantah Mohamad.
"Mereka tidak menghargai ketentuan agama lain, dan ini merupakan salah satu tindak penghinaan terhadap agama islam," ungkap Moughni selau pengacara Mohamad.
Foto: Junkbanter
|
Moughni mengatakan bahwa transaksi tersebut telah melanggar undang-undang negara, yang masuk ke dalam undang-undang anti penipuan dan kebenaran pelabelan makanan. Kemudian Mohamad menuntut perusahaan Little Caesars lebih dari 100 juta dollar Amerika.(lus/odi)
0 Response to "Sajikan Pizza Halal dengan Daging Babi, Gerai Pizza Ini Dituntut 1.3 Triliun Rupiah"
Post a Comment