Apakah Telur Setengah Matang Aman untuk Diberikan pada Anak?
Jakarta -
Telur dengan kuning telur setengah matang atau masih encer memang lezat. Tapi
kuning telur ini tak dianjurkan untuk diberikan pada anak-anak.
|
Dikutip
dari Kitchen (18/03), Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), menyatakan
bahwa telur yang dimasak setengah matang tidak aman untuk dikonsumsi anak-anak.
Tidak hanya anak-anak, USDA juga menyarankan agar semua orang memasak telur
hingga matang, sampai bagian putih dan kuning telur mengeras.
Hal
ini dilakukan untuk mencegah risiko penyakit yang ditularkan melalui makanan
seperti Salmonella. Bakteri ini rentan menyerang wanita hamil, orang tua, orang
yang sakit, dan tentunya anak-anak.
"
Saya tahu telur setengah matang menjadi tren, tapi hindari memberikan telur
setengah matang kepada anak-anak". Telur setengah matang umunya disukai
anak karena teksturnya yang lembut dan mudah dikunyah.
"Tidak
perlu bingung, Anda bisa memperkenalkan olahan telur yang lain
kepadaanak-anak," ungkap Meghan selaku Associate Food Editor. Menurutnya
telur goreng cukup bagus untuk anak-anak berusia diatas 3 tahun, sementara
telur rebus yang dihaluskan cocok untuk bayi dan balita.
Setelah
usia 5 tahun, risiko ini mulai menurun karena anak-anak secara alami mulai
membangun sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat. Pada masa ini, Sally
merekomendasikan untuk mencari telur yang telah dipasteurisasi, yaitu telur
yang telah dipanaskan untuk mengurangi kemungkinan adanya bakteri
salmonella. (sob/odi)
0 Response to "Apakah Telur Setengah Matang Aman untuk Diberikan pada Anak?"
Post a Comment