Minum Kopi Hitam Panas Setiap Habis Makan dan Sebelum Berolahraga Bisa Menurunkan Berat Badan? Mitos Atau Fakta?

Mengatur pola makan tampaknya semakin menjadi gaya hidup kaum urban. Sepanjang 2018 banyak tipe diet yang heboh jadi perbincangan publik.

Sebut saja keto diet, golo diet sampai coffee diet. Dilansir dari Delish, berikut 5 tipe diet paling dicari versi Google.

1. Keto Diet 

Nama keto diet merupakan singkatan dari ketogenic diet plan. Program diet ini menganjurkan pelaku dit untuk banyak mengonsumsi makanan tinggi lemak dengan protein sedang dan rendah karbohidrat. Artinya, konsumsi harian pelaku keto diet terdiri dari 90 gr lemak dan 20 gr karbohidrat perhari.

2. Golo Diet 

Tipe diet yang satu ini tidak melarang pelakunya untuk makan apapun namun dalam porsi yang diatur dan mengikuti cateringnya.

Sayangnya diet ini masih mengandung kontrovesi. Pakar Nutrisi Jessica Crandall mengatakan pada Women's Health. "Perusahaan di balik diet ini tidak bersedia memberikan banyak informasi dalam situsnya. Semua berisi pemasaran, klaim dan gambar makanan yang bagus yang dianggap sebagai menu diet," kata Jessica.

3. Diet The Shepherd

Orang dibalik tipe diet ini adalah pelatih pribadi Kristina Wilds. Ia membuat program diet yang memfokuskan pada konsumsi lemak organik, bukan lemak buatan manusia. Diet ini unik karena melibatkan akal sehat dan kesadaran. Menurut seorang dokter dari Consumer Health Digest, konsep diet seperti ini terbilang efektif namun literaturnya kurang lengkap.

4. Diet kopi

Siapa yang tak mau melakukan program diet dengan tetap mengonsumsi minuman favorit? The Coffee Lover's Diet yang ditulis Dr. Bob Arnot mengajak orang untuk minum kopi hitam panas setiap habis makan, sebelum mandi dan sebelum berolahraga. Ingat, hanya kopi hitam!

Arnot juga merekomendasikan untuk mengurangi konsumsi smoothies, minuman bersoda dan perbanyak makan sayuran. Namun perlu dicatat, FDA menyarankan agar mengonsumsi setidaknya dibawah 400 mg kafein perhari. Sebuah studi dari National Center for Biotechnology Information juga menemukan fakta bahwa konsumsi kopi bahkan yang tanpa kafein bisa mengganggu lapisan perut dan memicu sakit pada lambung.

Share this post